MATAN:
قال الؤلف رحمه الله:
“وَالَّذِي يُعْرَبُ بِالْحُرُوْفِ أَرْبَعَةُ أَنْوَاعٍ :
التَّثْنِيَّةُ، وَجَمْعُ الْمُذَكَّرِ السَّالِمُ، وَالْأَسْمَاءُ الْخَمْسَةُ،
وَالْأَفْعَالُ الْخَمْسَةُ، وَهِيَ: يَفْعَلَانِ، وَتَفْعَلَانِ، وَيَفْعَلُوْنَ،
وَتَفْعَلُوْنَ، وَتَفْعَلِيْنَ.”
“Berkata penulis rahimahullah:
Dan (kelompok) yang di I’rab dengan Huruf ada 4
jenis;
- Tatsniyah,
- Jamak Mudzakkar Saalim,
- Al-Asmaaul Khamsah,
- Al-Af’aalul Khamsah, yaitu;
يَفْعَلَانِ، وَتَفْعَلَانِ، وَيَفْعَلُوْنَ، وَتَفْعَلُوْنَ،
وَتَفْعَلِيْنَ.
Penjelasan :
Setelah penulis rahimahullah menyebutkan
jenis-jenis Kalimat yang di I’rab dengan Harakat, sekarang beliau akan
menyebutkan jenis-jenis Kalimat yang di I’rab dengan Huruf.
Kelompok kedua; kelompok yang di I’rab dengan
Huruf ada empat jenis.
- Tatsniyah (dual).
Yang dimaksud adalah Isim Mutsanna, yaitu kata
benda yang berjumlah dua, baik Mudzakkar (laki-laki) maupun Muannats
(perempuan), dengan adanya penambahan huruf Alif dan Nun atau Ya dan Nun pada
bentuk Mufradnya.
Contoh:
- قَلَمٌ +
ان = قَلَمَانِ- قَلَمٌ + ين = قَلَمَيْنِ
- مَكْتَبٌ + ان = مَكْتَبَانِ
- مَكْتَبٌ + ين = مَكْتَبَيْنِ
- Jamak Mudzakkar Saalim (plural).
Yaitu kata benda yang jumlahnya lebih dari dua,
dengan adanya penambahan huruf Wawu dan Nun atau Ya dan Nun pada bentuk
Mufradnya.
Contoh:
- مُهَنْدِسٌ
+ ون = مُهَنْدِسُوْنَ- مُهَنْدِسٌ + ين = مُهَنْدِسِيْنَ
- مُسْلِمٌ + ون = مُسْلِمُوْنَ
- مُسْلِمٌ + ين = مُسْلِمِيْنَ
- Al-Asmaaul Khamsah.
Yaitu Isim yang lima;
- أَبُوْكَ- أَخُوْكَ
- حَمُوْكَ
- فُوْكَ
- ذُوْ مَالٍ
- Al-Af’aalul Khamsah (Fi’il-fi’il yang lima).
Dia adalah Fi’il Mudhari’ yang bersambung
padanya Dhamir Tatsniyah atau Dhamir Jamak atau Dhamir Ya Mukhathabah. Lima
Fi’il Mudhari’ tersebut mengikuti Wazan (pola pembentukan) Fi’il berikut ini:
يَفْعَلاَنِ، وَتَفْعَلاَنِ، وَيَفْعَلُوْنَ، وَتَفْعَلُوْنَ،
وَتَفْعَلِيْنَ.
- Contoh yang bersambung padanya Dhamir Tatsniyah, yaitu Huruh Alif;
يَفْعَلَانِ – تَفْعَلَانِ
- Contoh yang bersambung padanya Dhamir Jamak; yaitu Huruf Wawu;
يَفْعَلُوْنَ – تَفْعَلُوْنَ
- Contoh yang bersambung padanya Dhamir Ya Mukhathabah, yaitu Huruf Ya;
تَفْعَلِيْنَ
Empat jenis Kalimat diatas; Isim Mutsanna,
Jamak Mudzakkar Saalim, Al-Asmaaul Khamsah dan Al-Af’aalul Khamsah, semuanya di
I’rab dengan Huruf, bukan dengan Harakat. Adapun uraian selanjutnya tentang
empat jenis Kalimat ini akan kami jelaskan satu persatu tanda I’rabnya pada
pertemuan berikutnya, in syaa Allah.
Demikianlah pelajaran kita hari ini. Kita akan
lanjutkan -in syaa Allah- pada pertemuan yang akan datang. Barakallahu fikum.
Waffaqallahul jami’ li kulli khoirin.
Ditulis
oleh Abu ‘Ubaidah Iqbal bin Damiri al-Jawy, 17 Muharam 1436/ 10 November
2014_di Daarul Hadits_Al-Fiyusy_Harasahallah.